NAMA : Muhammad Firmansyah
NIM : H1E107035
1. Muzwar Rusadi
a Termodinamika merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang semacam terobosan – terobosan dalam membantu semua aktivitas manusia. Dan termodinamilka dalam system biologi berarti merupakan pencapaian dari hasil – hasil yang telah dihasikan dari ilmu termodinamika dan menerapkannya demi kepentingan yang bersifat biologis. Misalnya saja dengan adanya beberapa teori serta alat yang dapat membantu menjelaskan system dalam proses bernapas. Saya juga mendapat beberapa dari mempelajari berbagai siklus, seperti siklus carnot dan siklus brayton misalnya.
b. Saya belum tau banyak mengenai manfaat dari belajar termodinamika dalam system biologis, kemana saya bias menerapkannya, dan saya belum mengetahui tentang apa sebenarnya termodinamika dalam system biologi ini hingga menjadi mata kuliah di teknik lingkungan.
c. Saya ingin mengetahui apa yang belum saya ketahui dinomor 2.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi merupakan ilmu yang menpelajari perubahan energi dengan menyertai reaksi biokimia. Siklus di termodinamika dalam sistem biologi yaitu siklus krebs pada metabolisme tubuh.
b. Manfaat belajar termodinamika dalam sistem biologi yaitu mahasiswa bisa mengerti proses metabolisme sel yang meliputi anabolisme (penyusunan) dan katabolime ( perombakan).
c. Sudah jelas pada soal nomor 2
2. Ainal Mutaqqin
a. Sepengetahuan saya dalam termodinamika system biologi itu meliputi penggunaan enargi dan enzim, dimana penggunaan energy dan enzim tersebut berlangsung pada proses respirasi, proses glikolisis, proses transport electron, dll. Yang mana ujung dari proses tersebut menghasilkan energi yang digunakan untuk kita beraktivitas sehari-hari. Dalam menghasilkan energy itu meliputi bermacam proses danpenggunaan macam enzim. Didalamnya juga terdapat yang disebut anabolisme dan katabolisme.
b. Yang belum saya ketahui adalah bagaimana jalan proses termodinamika tersebut dan apakah termodinamika seperti ini dapat diaplikasikan pada sesuatu yang lain ( maksudnya makhluk hidup yang lain seperti hewan ).
c. Yang ingin saya ketahui apakah termodinamika tersebut dapat berkembang/upgrade dirinya sendiri.
Tanggapan :
a. Anabolisme contohnya fotosintesis.
Katabolisme contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Aplikasi termodinamika pada hewan terletak di proses metabolisme tubuhnya.
c. Termodinamika hanya dapat berkembang jika ada media. Seperti dalam biologi, termodinamika dapat berkembang karena adanya metabolisme sel.
3. M. Erwan Dhany
a. Yang saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi hanya sedikit seperti adanya metabolisme dalam termodinamika dan itupun saya tidak begitu mengetahui banyak tentang hal tersebut.
b. Banyak hal yang tidak saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi, baik itu peranannya atau yang lain. Oleh karena itu saya ingin tahu lebih banyak lagi mengenai hal-ahl tersebut.
c. Saya ingin mengetahui leih banyak mengenai termodinamika dalam system biologi dalam penerapan kehidupan dizaman ini. Serta hal positif dan negative dalam penerapan tersebut.
Tanggapan :
1. Termodinamika dalam metabolisme sel berarti membicarakan tentang perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk yang lain.
b. Peranan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Pada saat kita makan terjadi energi kinetik. Setelahnya secara tidak langsung kita menyimpan energi potensial. Hal ini merupakan perubahan energi kinetik menjadi energi potensial.
c. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi terjadi pada proses metabolisme di dalam tubuh kita.
4. Gt. Ali Mustaqim
a. Sepengetahuan saya yang sangat kurang ini saya sudah mengetahui tentang energy, metabolism, anabolisme, katabolisme, itupun juga tidak mengetahui secara detail (lebih banyak).
b. Menurut sepengetahuan saya yang sangat kurang ini saya belum mengetahui termodinamika pada system biologi sangat banyak sekali, entah itu jenisnya, macamnya, ataupun juga system kerjanya.
c. Saya sangat ingin mengetahui leih banyak lagi pengembangan ilmu termodinamika pada system biologi sekarang dengan kehidupan yang sangat modern saat ini, apakah berpengaruh juga termodinamika tersebut.
Tanggapan :
a. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakn proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan anergi sdangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi.
b. Dijelaskan pada jawaban nomor 1.
c. Menurut saya pengembangan termodinamika dalam sistem biologi terletak pada metabolisme sel.
5. Badri Muhammad Afif
a. Yang saya ketahui yaitu dalam system biologi, termodinamika memahas tentang metabolism seperti energy dan enzim. Energy adalah kapasitas untuk melakukan pekerjaan, dan kalau dalam termodinamika pekerjaan ini adalah sebuah reaksi, bagaimana reaksi itu berlangsung dan apa produk yang dihasilkan. Metaolisme itu ada dua yaitu anaolisme dan katabolisme. Contohnya berturut-turut fotosintesis dan respirasi. Hanya itu selebihnya saya gunakan untuk menjawab nomor 2.
b. Seperti yang dikatakan pada soal nomor 1.
c. Dalam hal apa yang bisa saya gunakan/terapkan nantinya sebagai engineer lingkungan setelah mempelajari termodinamika dalam system biologi ini.
Tanggapan :
a. Jawaban sudah jelas.
b. Jawaban sudah jelas.
c. Salah satu penerapan termodinamika ada pada pembangkit listrik. Jadi jika kita bekerja di PLN kita harus mengetahui sistem tersebut. Kalau dalam sistem biologi yang saya tahu penerapannya dalam metabolisme sel.
6. Ahmad Mulia Ramadhan
a. Yang saya ketahui tentang termodinamika dalam biologi bagaimana mengubah energy panas menjadi enegi gerak, dan disitu terjadi reaksi-reaksinya. Termodinamika biologi mengajari siklus-siklus dan systemnya istilah katabolisme, anabolisme, glikolisis.
b. Yang belum saya ketahui mikroorganisme yang mampu menghasilkan energy. Dan juga sebagian siklus-siklus yang penting, dan beberapa istilah.
c. Yang ingin saya ketahui cara kerja mesin jet
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi salah satunya pada siklus krebs. Pada termodinamika teknik ada siklus carnot, rankine, dan bryton. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Cara kerja mesin jet menerapkan sistem kerja siklus brayton.
7. Siti Faizah Azzahra
a. Yang sudah saya ketahui mengenai system termodinamika dalam biologi ini adalah system ini memiliki hukum ketetapan, maksudnya ada siklus-siklus yang telah dialami pada system termodinamika dimana ada peta enzim-enzim atau perjalanan enzim pada suatu mikroorganisme, tentang dalam pewarnaan enzim yang dihasilkan sehingga menghasilkan ATP atau energy, ada beberapa siklus ada siklus glikolisis, katabolisme, dan anabolisme, dimana didalam mikroorganisme tersebut memiliki energy tersendiri.
b. Ada beberapa yang belum saya ketahui dalam garis besarnya, karena terlalu banyak siklus dan proses-proses secara biologinya yang terjadi pada saat menghasilkan energy.
c. Yang igin saya ketahui adalah apakah didalam termodinamika ini kita dapat menerapkan ilmu termodinamika secara biologi ini bisa kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari dan apa manfaat bagi lingkungan kita?apa dampak positif dan negatifnya?
Tanggapan :
a. Peranan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel.Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakn proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan anergi sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi.
b. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi salah satunya pada siklus krebs. Pada termodinamika taknik ada siklus carnot, rankine, dan bryton.
c. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel, dan penerapan termodinamika dalam kehidupan sehari-hari ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik.
8. Nisa Rintiarni
a. System termodinamika dalam biologi adalah mempelajari tentang energi pada makhluk hidup yang mana energi tersebut terbagi dalam berbagai hal, seperti proses anabolisme dan katabolisme, glikolisis, dsb.
b. Tentang kegunaannya dalam mempelajari termodinamika dalam system biologi dalam kehidupan sehari-hari atau untuk lingkungan.
c. Saya ingin bisa lebih mengerti lagi tentang pelajaran ini.
Tanggapan :
a. Peranan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan anergi sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
c. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
9. Agustina Kariani
a. Energy kinetic, energy potensial, proses pembentukan energy.
b. Istilah-istilah
c. Ingin tahu semuanya, agar tahu penerapannya yang telah kita lakukan selama ini.
Tanggapan :
a. Energi kinetik adalah energi pergerakan sedangkan energi potensial adalah kapasitas tersimpan untuk melakukan kerja. Proses pembentukan energi berarti membicarakan metabolisme sel yang sudah dijelaskan pada jawaban di atas.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar istilah-istilah dalam termodinamika dapat anda ketahui.
c. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel, dan penerapan termodinamika dalam kehidupan sehari-hari ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik.
10. Nora Fazria
a. Energy dalam system biologi tidak hanya panas. Entropy adalah derajat ketidakpastian, misalnya: bumi. Energy gravitasi adalah energy yang harus ditambahkan untuk molekul bereaksi dengan yang lain, faktornya: suhu, pH, konsentrasi. Proses pembentukan energy: ATP, fotosintesis. Transfer elektron adalah sebuah rangkaian dari membrane yang berikatan.
b. Kenapa fotosintesis juga menghasilkan ATP?chemiosmosis?
c. Energy dalam system biologi selain panas. Seberapa besar pengaruh konsentrasi dalam pembentukan energy.
Tanggapan :
a. suhu, pH, konsentrasi berpengaruh kepada penerapan termodinamika dalam sistem biologi.
b. Fotosintesis memproduksi energi terpakai (nutrisi) dengan memanfaatkan energi cahaya, proses ini akan menghasilkan ATP dan NADPH (pada reaksi terang) karena ATP adalah zat perantara penukar energi bebas. Chemiosmosis adalah produksi ATP menjadi ion hidrogen yang tinggi, melalui membran dari kloroplas atau mitokondria.
c. Selain energi panas, energi yang terdapat pada sistem biologi yaitu energi potensial, kinetik dan kimia.
11. Ana Krismesy
a.Siklus kreb, glikolisis, pembentukan ATP, respirasi, subtrat, pH, pengaruh suhu, transfer electron.
b. Penjelasan tentang tekanan yang digunakan dalam termodinamika biologi, subtract(komplit). Pembentukan ATP lebih diperjelas lagi coz bahannya banyak sekali. Peranan termodinamika dalam system biologi bagi teknik lingkungan beserta prinsip-prinsip kerjanya.
c. Semuanya yang berhubungan dengan teknik lingkungan.
Tanggapan:
a. Siklus Krebs adalah salah satu rangkaian daur asam sitrat berlangsung secara aerob di mitokondria.
b. . ATP adalah suatu nukleotida yang terdiri dari basa nitrogen adenin, gula pentosa ribosa dan tiga rantai fosfat. Dua rantai fosfat yang terakhir dihubungkan dengan bagian sisa molekul oleh ikatan fosfat berenergi tinggi yang sangat labil sehingga dapat dipecah seketika bila dibutuhkan energi untuk meningkatkan reaksi sel lainnya. Enzim-enzim oksidatif yang mengkatalis perubahan Adenosine Diphospate (ADP) menjadi ATP dengan serangkaian reaksi menyebabkan energi yang dikeluarkan dari pengikatan hidrogen dengan oksigen digunakan untuk mengaktifkan ATPase dan mengendalikan reaksi untuk membentuk ATP dalam jumlah besar dari ADP. ATP kemudian ditransfor ke luar mitokondria ke semua bagian sitoplasma dan nukleoplasma, dimana energinya digunakan untuk memberi tenaga pada fungsi-fungsi sel. Oleh karena itu, ATP dinamakan sebagai bentuk energi sel karena dapat disimpan dan dibentuk kembali. Peranan termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. . Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakn proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan anergi sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi.
c. Hubungannya dengan teknik lingkungan jika kita mengerti penerapan termodinamika dalam mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
12. Nurin Nisa Farah Diena
a.Dalam system biologi, terdapat prinsip termodinamika, yaitu pada proses metabolisme, seperti entropi, pembentukan dan pelepasan energy, penerapan hukum termodinamika.
b. Penerapan hukum-hukum dan prinsip-prinsip teermodinamika lainnya dalam system biologi, selain pada proses metabolism.
c. Yang ingin diketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah aplikasi prinsip-prinsip termodinamika dalam system biologi secara lebih rinci.
Tanggapan :
a. Proses metabolisme dan perubahan energi sudah ada pada penjelasan di atas.
b. Bioenergetika menjelaskan berbagai macam perubahan energi yang menyertai reaksi-reaksi biokimia. Organisme hidup mengubah energi yang diperolehnya dari makanan untuk berbagai tujuan seperti pemeliharaan sel, reproduksi dan berbagai kerja baik fisik maupun kimia.
c. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
13. Diah Puspita Sari
a.Yang sudah saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah tentang proses metabolism dan dimana didalam metabolisme ini terdapat proses katabolisme dan anabolisme. Proses katabolisme(respirasi) dan anabolisme(fotosintesis).proses fermentasi pada katabolisme, dan lain-lain. Kerja enzim, factor-faktor kerja enzim.
b. Yang belum saya ketahui adalah aplikasi hukum-hukum termodinamika pertama, kedua, dan ketiga dalam system biologi itu.
c.Yang ingin saya ketahui adalah bagaimana kaitannya termodinamika dalam system biologi. Apakah dari segi pembakaran energinya itukah atau bagaimana. Serta proses-proses lainnya yang berkaitan dengan termodinamika dalam system biologi.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi sudah jelas pada komentar di atas. Cara kerja enzim adalah sisi aktif enzim mengikat substrat dan kemudian mengubah substrat menjadi hasil. Kerja enzim dipengaruhi oleh temperatur, pH, konsentrasi garam dll.
b Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
* Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
* Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
c. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu pada proses metabolisme sel di dalam tubuh kita.
14.M. Supyannoor
a. Yang saya ketahui yaitu tentang suatu energi yang bersistem biologi atau secara alamiah/dengan bantuan alam. Juga tentang siklus kreb dan glikolisis.
b. Cara kerja sistem tersebut.
c. Yang ingin saya ketahui dalam sistem termodinamika dalam system biologi ialah adakah proses sistem/siklus dalam biologi dan cara peningkatan/mempercepat sistem tersebut dan apa yang berperan dal am sistem tersebut.
Tanggapan :
a. Menurut saya penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu pada metabolisme sel. Siklus krebs dan glikolisis merupakan beberapa proses yang ada pada katabolisme.
b. Cara kerja dari sistem biologi itu sendiri adalah terjadinya dua reaksi yaitu reaksi endergonik yaitu reaksi yang membutuhkan input atau pemasukan energi atau endergonik berarti energi masuk dan reaksi eksergonik yaitu reaksi kimia yang melepaskan energi atau eksergonik berarti energi keluar.
c. Siklus sudah ada pada penjelasan di atas. Katalis adalah suatu molekul kimiawi yang dapat mempercepat proses reaksi tetapi dirinya (molekul bersangkutan) tidak ikut bereaksi atau digunakan. Enzim dapat mempercepat reaksi kimia dalam sel dengan cara menurunkan hambatan energi.
15. Desi Damayanti
a. Yang saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi yaitu adanya suatu senyawa dengan melalui berbagai proses. Didalam termodinamika dilam sistem biologi akan dikenal beberapa siklus /proses yaitu siklus kreb, lalu ada glikolisis,dll.
b. Yang belum saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi yaitu masih banyak terkhusus pembahasan tentang tentang termodinamika dalam sistem biologi.
c. Yang ingin saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah semua proses yang penting didalam termodinamika pada system biologi.
Tanggapan :
a. Metabolisme sel merupakan salah satu penerapan termodinamika dalam sistem biologi. Salah stu prosesnya yaitu katabolisme. Katabolisme adalah reaksi kimia yang menghasilkan energi dengan memecah senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana, contohnya proses Respirasi sel yang meliputi Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
c. seperti komentar soal b
16. Yulya Elma Safitri
a. Yang saya ketahui dari termodinamika dalam system biologi adalah energy hasil dari metabolism dan metabolism suatu proses yang ada didalam tubuh.
b. Yang tidak saya ketahui dari termodinamika dalam system biologi masih banyak yang belum saya mengerti dari termodinamika dalam biologi.
c. Semuanya.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Semoga dapat belajar dengan baik.
17. Befi Rusmina Dewi
a. Yang saya ketahui adalah proses yang membentuk energy dalam tubuh tetapi tidak banyak yang saya ketahui dalam sistem biologi.
b. Saya masih belum mengerti tentang hukum-hukum dalam termodinamika dan yang lainnya, selain yang saya ketahui. Termodinamika untuk teknik lingkungan saya masih belum mengerti.
c. Peranan termodinamika dalam system biologi yang diterapkan dalam teknik lingkungan.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
18. Yen Masyifa
a. Yang saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi yaitu siklus termodinamika yang berada dalam keadaan tertentu, yang mengalami rangkaian peristiwa keadaan-keadaan yang berbeda, dan akhirnya kembali kekeadaan semula. Yang dapat melakukan usaha dalam lingkungannya. Dan juga berhubungan dengan energy sederhana mengenai katabolisme yang memecah senyawa komplek, contohnya seperti siklus kreb, glikolisis, electron transport change, kemudian anabolism, metabolisme.
b. Yang belum saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi banyak yang belum saya ketahui dan mengerti.
c. Yang ingin saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi yaitu termodinamika yang berhubungan langsung dengan lingkungan yang dapat member peranan dalam lingkungan.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi salah satunya pada siklus krebs. Pada termodinamika taknik ada siklus carnot, rankine, dan bryton.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
19. Sari Oktavia S
a. Sistem termodinamika ketika berada dalam siklus atau sistem biologi mengalami berbagai perubahan-perubahan keadaan yang berbeda dengan keadaan lingkungannya. Adapun perubahan yang terjadi seperti perubahan temperatur atau suhu, bagaimana energi dalam penerapan hukum termodinamika dapat membantu proses dalam sistem biologi seperti penyusunan energi (anabolisme), serta perombakan energi (metabolisme).
b. Bagaimana hukum termodinamika dapat diterapkan dalam membantu berlangsung system biologi dalam menghasilkan energi, seperti dalam proses katabolisme, anabolisme, metabolisme,dll.
c. System termodinamika: bagaimana berlangsungnya sistem termodinamika dalam membantu melakukan perubahan sistem biologi dalam menghasilkan energi.
Tanggapan :
a. Jawaban sudah dapat menjelaskan dengan baik.
b. Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
c. Dijelaskan pada komentar di atas.
20. Yuli Istiarini
a. Didalam termodinamika berhubungan dengan energi, atau dengan kata lain energi merupakan bagian dari termodinamika. Energi itu sendiri merupakan kapasitas untuk melakukan kerja, bisa berbentuk kinetik ataupun potensial yang kesemuanya dipelajari dalam sistem termodinamika. Energi tadi juga merupakan bagian dari sistem biologi makhluk hidup. Ada yang berupa proses penyusunan energi sederhana-kompleks(anabolisme) ada juga yang merupakan pemecahan energy(katabolisme). Selain itu termodinamika juga berkaitan dengan suhu, dimana didalam system biologi, keadaan suhu berpengaruh terhadap metabolism tubuh. Contohnya enzim.
b. Penerapan lebih lanjut termodinamika dalam system biologi, seperti entropi, hukum-hukum termodinamikanya.
c. Lebih jauh lagi mengenai prinsip-prinsip dan penerapan termodinamika tadi didalam system biologi.
Tanggapan :
a. Sudah cukup jelas
b. Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
c. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu proses metabolisme sel yang terdiri dari proses Anabolisme dan Katabolisme.
21. M. Firmansyah
a.Jujur ulun belum ngerti, pas ibu ngajar kemarin ulun ngga bisa hadir. Maaf ya bu.
b. Termodinamika dalam penerapannya kebiologi lingkungan.
c. Termodinamika dalam penerapannya kebiologi lingkungan.
Tanggapan :
a. Terus semangat untuk menuntut ilmu.
b. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu proses metabolisme sel yang terdiri dari proses Anabolisme dan Katabolisme.
c. sudah dijelaskan pada jawaban di atas.
22. M. Ma’arij Harfadli
a. Belum ada, kecuali proses fotosintesis dan respirasi, mungkin sedikit tentang kerja enzim.
b. Banyak sekali mulai dari pengertian sampai kesimpulan.
c. Semuanya termasuk aplikasi kelingkungan.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Salah satu prosesnya yaitu anabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis.
b. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Salah satu prosesnya yaitu anabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis.
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
23. Redha A. Dhani
a.Sedikit tentang metabolism dan anabolisme.
b. Kayaknya masih banyak, tapi tidak bisa disebutkan soalnya yang termasuk dalam termodinamika dalam system biologi itu masih belum tahu apa saja.
c. Tentang termodinamika yang mempengaruhi dalam hal persampahan, sistem pembuangan sampah, termasuk juga termodinamika tentang pencemaran tanah dan air tanah karena lindi kalau ada.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Salah satu prosesnya yaitu anabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis.
b. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Salah satu prosesnya yaitu anabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis.
c. Saat ini saya hanya tahu penerapan termodinamika dalam sistem biologi pada proses metabolisme sel. Mungkin dalam sistem pembuangan sampah, termodinamika dapat diterapkan dalam suatu mesin.
24. Ferta Aprilia Primadhani
a. Yang saya ketahui, yaitu tentang energi dan enzim, hukum termodinamika, sel dan entropi(tapi belum terlalu paham), cara kerja enzim, faktor-faktornya.
b. Yang tidak saya ketahui diatas yang belum saya ketahui.
c. Tentang respirasi seluler, ingin tahu lebih jelas lagi, terus saya juga ingin tahu hal-hal/faktor-faktor apa saja yang menghambat metabolisme/proses metabolisme dalam tubuh.
Tanggapan :
a. Hukum termodinamika, metabolisme sel, entropi, cara kerja enzim dan faktor-faktor sudah banyak dijelaskan pada jawaban di atas.
b. Sudah di jelaskan pada jawaban-jawaban di atas.
c. Respirasi merupakan suatu proses pembebasan energi yang tersimpan dalam sumber energi dengan menggunakan oksigen. Atau juga respirasi merupakan suatu proses dimana molekul glukosa diuraikan menjadi CO2 + H2O dan Energi (ATP).
Proses Respirasi ada 4 tahapan, yaitu:
1. Glikolisis
2. Dekarboksilasi Oksidatif
3. Siklus Krebs
4. Rantai Transpor Elektron
Kerja enzim ini dapat dihambat/dijegal atau dipengaruhi oleh faktor lingkunga seperti temperatur, pH, konsentrasi garam dll. Kerja enzim juga dihambat atau dijegal oleh molekul yang disebut inhibitor, pestisida, dan antibiotic.
25. M. Syarif Budiman
a. Tentang energy, hukum termodinamika, anabolisme dan katabolisme.
b. Selain dari yang nomor 1 saya belum mengerti semuanya.
c. Penerapan termodinamika kebidang lingkungan, tujuan belajar dari termodinamika dalam system biologi.
Tanggapan :
a. Sudah dijelaskan pada jawaban di atas.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
26. Yakup Hidayat
a. Anabolisme dan katabolisme, energy, beberapa siklus dalam termodinamika.
b. Penerapan siklus-siklus dalam termodinamika pada sistem biologi dan kaitannya terhadap lingkungan hidup.
c.Peranan termodinamika pada sistem biologi yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hidup.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi salah satunya pada siklus krebs. Pada termodinamika taknik ada siklus carnot, rankine, dan bryton.
b. Penerapan siklus dalam sistem biologi terdapat pada pembagian proses respirasi sel, yaitu siklus krebs. Tidak ada kaitannya dengan lingkungan hidup, karena siklus krebs berkaitan dengan proses respirasi.
c. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
27. Ferry Riswanda
a. Anabolisme, katabolisme, pengertian energi.
b. Banyak yang belum saya ketahui, contohnya kegunaan termodinamika dalam sistem biologi terhadap lingkungan dan juga pengembangannya.
c.Tentang apa kegunaan termodinamika dalam system biologi terhadap lingkungan.
Tanggapan :
a. Anabolisme adalah reaksi kimia yang memerlukan energi untuk membentuk senyawa kompleks dari senyawa sederhana contohnya proses Fotosintesis. Sedangkan Katabolisme adalah reaksi kimia yang menghasilkan energi dengan memecah senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana, contohnya proses Respirasi sel yang meliputi Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron. Energi adalah kapasitas atau kemampuan untuk melakukan kerja.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
c. Dijelaskan pada komentar b.
28. Adi Rizkian Noor
a. Yang sudah saya ketahui tentang termodinamika dalam sistem biologi adalah menurut saya ada hubungannya sedikit dengan sistem kerja dalam tubuh makhluk hidup, terutama pada manusia, dalam tubuh kita juga terjadi sebuah sistem/siklus, namun pastinya berbeda dengan siklus dalam termodinamika secara umum, yang mana dalam sistem/siklusnya ada siklus carnot. Dalam siklus carnot termasuk reversible/berbalik seperti semula dan dalam siklus tersebut terjadi reaksi/kerja yang awalnya panas menjadi dingin. Begitu pula pada tubuh manusia, dlam tubuh kita terjadi semacam siklus seperti terbentuknya enzim dan ATP/energi, entalphi,yang mana dari makanan diubah menjadi energi dan berguna untuk gerak pada manusia.
b. Yang ingin saya ketahui , intinya lebih jelas lagi mengenai system biologi dalam tubuh manusia, yang lebih berhubungan dengan termodinamika.
c. Yang ingin saya ketahui, apakah semua siklus yang biasanya umum dalam termodinamika terjadi juga dalam termodinamika sistem biologi.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi salah satunya pada siklus krebs. Pada termodinamika taknik ada siklus carnot, rankine, dan bryton.
b. Dijelaskan pada komentar a
c. Siklus termodinamika teknik (Siklus Carnot, Rankine, dan Bryton) berbeda dengan siklus yang ada pada sistem biologi (Siklus Krebs). Karena pada termodinamika teknik kita mempelajari Sistem nonbiologik yang dapat menggunakan energi panas untuk melangsungkan kerjanya. Sedangkan sistem biologik bersifat isotermik dan menggunakan energi kimia untuk memberikan tenaga bagi proses kehidupan.
29. Mahfuz Idafi
a. Yang sudah saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah mengenai daur energy dalam meakhluk hidup.
b. Yang belum diketahui, masih banyak tapi tidak tahu apa saja.
c. Kalo bisa sih semuanya, tapi secara bertahap agar saya dapat memahaminya terlebih dahulu.
Tanggapan :
a. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu proses metabolisme sel yang terdiri dari proses Anabolisme dan Katabolisme.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Seperti saran b
30. Talitha Feby Herda S
a. Kayaknya sih belum banyak yang saya ketahui.
b. Banyak sekali yang belum saya ketahui.
c. Yang belum saya ketahui dapat saya ketahui. Dan dapat dihubungkan dengan teknik lingkungan. Apakah bermanfaat atau tidak. Lebih asyik lagi kalau ada prakteknya, jadi lebih nangkap. Kalo belajarnya Cuma ngebayangin yang ada dislide atau presentasi kelompok, menurut saya agak kurang efektif.
Tanggapan :
a. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
b. Sepert saran a
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
31. Yunia Hidayanah
a. Hampir tidak ada (sedikit).
b. Semuanya dan hubungan mata kuliah termodinamika dengan ilmu lingkungan.
c. Semua tentang termodinamika dalam system biologi yang berhubungan dengan lingkungan.
Tanggapan :
a. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
c. Sudah dijelaskan pada komentar b
32. Yuliarini
a.Termodinamika dalam system biologi berhubungan dengan energy yang terdapat dalam makhluk hidup yang digunakan untuk melakukan kerja. Sejauh ini termodinamika biologi mempelajari mengenai metabolism dalam tubuh makhluk hidup yaitu anabolisme (penyusunan) contohnya fotosintesis dan katabolisme(perombakan) contohnya respirasi dan fermentasi yang di dalamnya mempelajari tahap-tahap pembentukan ATP (energy) dan enzim yang berperan.
b. Yang belum saya ketahui hubungan termodinamika dalam system biologi dengan termodinamika teknik lingkungan karena biasanya termodinamika berhubungan erat dengan fisika yang mempelajari tentang panas, siklus-siklus yang berhubungan dengan pertukaran panas, eksoterm, endoterm, dan mesin-mesin yang menerapkannya, dan banyak lagi yang belum diketahui.
c. Yang ingin saya ketahui adalah jawaban atau penjelasan mengenai apa yang belum saya ketahui.
Tanggapan :
a. Penjelasan sudah cukup jelas.
b. Menurut saya, tidak ada hubungan nya antara termodinamika biologi dengan temodinamika teknik, karena kajian yang dibahas berbeda. Karena pada termodinamika teknik kita mempelajari Sistem nonbiologik yang dapat menggunakan energi panas untuk melangsungkan kerjanya. Sedangkan sistem biologik bersifat isotermik dan menggunakan energi kimia untuk memberikan tenaga bagi proses kehidupan.
c. Dijelaskan pada komentar b.
33. Margaretha Limporo
a. Yang sudah saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah metabolisme dan anabolisme.
b. Yang belum saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi banyak sekali.
c. Yang ingin saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah yang penting dan yang belum saya ketahui.
Tanggapan :
a. Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu proses metabolisme sel yang terdiri dari proses Anabolisme dan Katabolisme.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Sama sperti saran untuk soal b
34. Ayu Maulida Putri
a. Mengenai termodinamika dalam system biologi yang saya tahu mengenai metabolisme sel-sel yang menghasilkan ATP, fotosintesis, seingat saya itu.
b. Yang belum diketahui banyak, masih belum terlalu npaham bagaimana prinsipnya, apa saja termodinamika dalam biologi itu.
c. Yang ingin diketahui gimana sih proses atau maksud adanya termodinamika dalam biologi, kenapa hal itu dikatakan sebagai termodinamika, secara umum sih begitu bu!.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Dijelaskan pada komentar untuk soal a
c. Dijelaskan pada komentar untuk soal a
35. Putri Rachmalia Kartini
a. Termodinamika dalam system biologi yang saya ketahui yang menghasilkan energy dari sebuah metabolisme yang menghasilkan ATP yang juga merupakan energy, demikian juga dengan system respirasi . kekekalan energy yang berhubungan dengan metabolism dan respirasi sel.
b. Yang belum saya ketahui sistem termodinamika dalam system biologi kegunaan energi dalam biologi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
c. Yang ingin saya ketahui mengenai termodinamika dala system biologi bagaimana penerapan energy dalam biologi dalam kegiatan sehari-hari dan juga yang berguna untuk ke depan khususnya bagi kesehatan.
Tanggapan :
a. Yang saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah hubungan kekekalan energi dengan sistem respirasi sel dalam pembentukan energi, artinya energi dalam sel tidak berkurang atau berlebih tetapi dalam suatu sel ada perubahan bentuk energi.
b. Dalam kehidupan sehari-hari kita menerapkan termodinamika dalam sistem biologi dalam proses metabolisme tubuh.
c. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Jadi kita dapat menjaga asupan nutrisi yang masuk dan diubah menjadi energi. Sehingga tubuh selalu sehat.
36. Ratri Tri Hapsari
a. Yang saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah hubungan kekekalan energi dengan sistem respirasi sel dalam pembentukan energi, artinya energi dalam sel tidak berkurang atau berlebih tetapi dalam suatu sel ada perubahan bentuk energi.
b. Yang belum saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adalah penerapan lain termodinamika dalam sisitem biologi secara konkret dalam kehidupan sehari-hari.
c. Yang ingin saya ketahui adalah apakah kegiatan olahraga/aktivitas yang menghasilkan panas tubuh meningkat bisa menjadi salah satu contoh termodinamika dalam sistem biologi.
Tanggapan :
a. Selain pada respirasi sel, perubahan energi juga terjadi pada proses Fotosintesis, Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Dalam kehidupan sehari-hari kita menerapkan termodinamika dalam sistem biologi dalam proses metabolisme tubuh.
c. Benar. Karena aktivitas olahraga mengubah energi potensial menjadi energi kinetik.
37. Siti Rizki Amalia
a. Yang saya ketahui adalah mengenai hukum-hukum termodinamika, energy, hukum kekekalan energi, enzim, mengenai hukum tidak bisa diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan.
b. Yang belum saya ketahui adalah penerapan termodinamika dalam sistem biologi pada lingkungan dan hubungan termodinamika dalam system biologi dengan teknik lingkungan.
c. Yang ingin saya ketahui adalah penerapan termodinamika dalam system biologi pada lingkungan dan hubungannya dengan teknik lingkungan.
Tanggapan :
a. . Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan). Selain itu, salah satu penerapan termodinamika ada pada pembangkit listrik. Jadi jika kita bekerja di PLN kita harus mengetahui sistem tersebut. Kalau dalam sistem biologi yang saya tahu penerapannya dalam metabolisme sel.
c. Seperti penjelasan untuk komentar b
38. Eki Sophia Noorhayati
a. Yang sudah saya ketahui mengenai termodinamika yaitu :
• Hukum 1 dari termodinamika yang menyatakan energy tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan.
• Bagaimana cara kerja enzim yang berperan dalam siklus metabolic yang dalam pelaksanaan enzim terdiri dari co-enzim, cofactor dan …
b. Yang belum saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi yaitu :
• Mengenai cells dan entropy
• Segala yang berhubungan dengan termodinamika dalam system biologi.
c. Yang ingin saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi yaitu mempelajari apa yang belum saya ketahui.
Tanggapan :
a. Hukum-hukum termodinamika sudah dijelaskan di atas.
• Cara kerja enzim adalah sisi aktif enzim mengikat substrat dan kemudian mengubah substrat menjadi hasil, akibatnya hasil dilepaskan, karena sudah tidak sama dengan substrat lagi.
• Enzimnya sendiri, setelah hasil substrat dilepaskan, dapat kembali mengikat substrat lagi dan seterusnya satu per satu substrat diubah menjadi hasil.
• Kerja enzim ini dapat dihambat/dijegal atau dipengaruhi oleh faktor lingkunga seperti temperatur, pH, konsentrasi garam dll.
• Beberapa enzim membutuhkan ko-faktor (materi bukan protein) dan ko-enzim (seperti vitamin, atau molekul organik lain) yang membantu kerja enzim.
• Kerja enzim juga dihambat atau dijegal oleh molekul yang disebut inhibitor, pestisida, dan antibiotik .
b. Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Penerapan termodinamika dalam sistem biologi yaitu proses metabolisme sel yang terdiri dari proses Anabolisme dan Katabolisme.
c. Dijelaskan pada komentar-komentar di atas.
39. Maria Setianingsih
a.Dalam termodinamika biologi mempelajari tentang enzim yang berperan dalam proses metabolisme dalam tubuh. Dalam termodinamika mempelajari tentang energi dan juga karena energi diperlukan oleh makhluk hidup maka energi tersebut masuk dalam termodinamika biologi yang perlu dipelajari. Jadi untuk itu dipelajari enzim yang sebagai katalisator dalam proses mendapatkan energi.
b. Yang belum dipelajari bentuk-bentuk energi dalam termodinamika biologi.
c. Yang ingin tahu keuntungan mempelajari termodinamika.
Tanggapan :
a. Penjelasan tentang enzim tercantum pada komentar untuk soal nomor 38
b. Ada beberapa bentuk energi dalam penerapan termodinamika dalam sistem biologi antara lain energi kinetik dan energi potensial. Energi kinetik adalah energi pergerakan, panas adalah energi kinetik yang berhubungan dengan perpindahan pergerakan molekul secara random. Energi potensial adalah kapasitas tersimpan untuk melakukan kerja, contohnya energi tersimpan dalam susunan atom atau suatu molekul (energi kimia).
c. . Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
40. Dian Nitami
a. Termodinamika dalam system biologi mempelajari perubahan-perubahan pada kerja enzim yang untuk melakukannya diperlukan kalor dan menghasilkan kalor, seperti pada fotosintesis.
b. Yang belum diketahui, tentang pencocokan bentuk enzim.
c. Yang ingin diketahui, termodinamika pada makhluk hidup yang berbeda apakah juga berbeda.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Salah satu proses metabolisme sel yaitu anabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis.
b.
• Cara kerja enzim adalah sisi aktif enzim mengikat substrat dan kemudian mengubah substrat menjadi hasil, akibatnya hasil dilepaskan, karena sudah tidak sama dengan substrat lagi.
• Enzimnya sendiri, setelah hasil substrat dilepaskan, dapat kembali mengikat substrat lagi dan seterusnya satu per satu substrat diubah menjadi hasil.
• Kerja enzim ini dapat dihambat/dijegal atau dipengaruhi oleh faktor lingkunga seperti temperatur, pH, konsentrasi garam dll.
• Beberapa enzim membutuhkan ko-faktor (materi bukan protein) dan ko-enzim (seperti vitamin, atau molekul organik lain) yang membantu kerja enzim.
• Kerja enzim juga dihambat atau dijegal oleh molekul yang disebut inhibitor, pestisida, dan antibiotik .
c. Termodinamika dalam sistem biologi adalah proses metabolisme sel. Setiap makhluk hidup melakukan metabolisme sel dengan cara yang berbeda-beda.
41. Apriliani
a. makhluk hidup manapun memerlukan energy dalam setiap aktivitasnya, hal ini karena makhluk hidup makan untuk membentuk energy dan energy tersebut juga termasuk di dalamnya tenaga dan panas. Hal tersebut berlaku pada setiap makhluk hidup, mulai dari yang bertindak sebagai produsen sampai decomposer.
b. Hubungan secara langsung termodinamika dengan biologi, secara real.
c. Hal-hal yang berkenaan dengan hubungan biologi dengan termodinamika.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi adalah proses metabolisme sel. Setiap makhluk hidup melakukan metabolisme sel dengan cara yang berbeda-beda.
b. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
c. Dijelaskan pada komentar untuk soal b
42. Myrta Ferdina
a. Yang saya ketahui mengenai system termodinamika dalam siklus biologi adalah system termodinamika berhubungan dengan proses pertukaran energy. Karena kita ketahui bahwa seluruh makhluk hidup membutuhkan energy, terutama energy panas untuk bekerja (menghasilkan energy mekanis).
b. Yang belum saya ketahui adalah bagaimana termodinamika yaitu suatu system yang berkaitan dengan perubahan entalpi dapat mempengaruhi kerja fotosintesis pada suatu tumbuhan.
c. Yang ingin saya ketahui mengapa selama ini termodinamika yang berhubungan dengan system perubahan energy(kimia) dihubungkan dengan sistem biologi.
Tanggapan :
a. Perubahan energi pada termodinamika biologi juga disebut dengan metabolisme sel. Pada proses ini terjadi perubahan energi kimia untuk memberikan tenaga bagi proses kehidupan.
b. Entalpi merupakan istilah termodinamika yang menyatakan jumlah energi internal dari sutau sistem termodinamika ditambah energi yang digunakn untuk melakukan kerja.
c. Dijelaskan pada komentar untuyk soal a
43. Mahfudzoh
a. Yang saya ketahui mengenai termodinamika dalam system biologiadalah hubungan termodinamika dengan proses kerja tentang pertukaran energy.
b. Cara kerja lebih dalam termodinamika di dalam system biologi.
c. Hubungan termodinamika dalam system biologi, kedalam kerja teknik lingkungan.
.Tanggapan
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Sama dengan komentar a
c. . Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
44. Fitri Irvianti
a. Yang sudah saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi adalah pengertian energy baik kinetic ataupun potensial, hukum-hukum termodinamika yang berkaitan dalam sistem biologi, entropi, katalis, enzim yang efisien dalam system biologi tersebut, factor-faktor yang mempengaruhi cepatnya reaksi berlangsung, organel-organel yang mengandung klorofil.
b. Yang belum diketahui, banyak. Salah satunya aplikasi dalam lingkungan.
c. Yang ingin diketahui tentang termodinamika dalam system biologi, ya semuanya yang terkait dengan termodinamika dalam system biologi.
Tanggapan :
a. Sudah dijelaskan pada komentar-komentar di atas.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
c. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
45. Erika Agustini
a.
• Termodinamika kaitannya dengan suhu berpengaruh tehadap suatu system/proses biologi, misalnya kerja enzim pada manusia, fotosintesis atau system metabolism makhluk hidup
• Sedikit mengenai aplikasi hukum termodinamika dalam system biologi.
b. Pengaruh suhu terhadap suatu pertumbuhan dan kaitannya dengan factor fisik, kimia atau biologi lainnya.
• Aplikasi/peranan termodinamika dalam suatu system biologi dalam teknik lingkungan. Misalnya, suatu pengolahan air dengan factor/system biologi dan kaitannya dengan penerapan ilmu termodinamika.
c. Sama dengan no.2 dan memperdalam dari apa yang sudah dijelaskan.
Tanggapan :
a. Sudah dapat dijelaskan dengan cukup baik.
b. Untuk kehidupan sehari-hari kita dapat mengerti dan mengetahui proses metabolisme yang ada pada tubuh. Penerapan termodinamika teknik antara lain ada pada mesin pendingin, pemanas dan pembangkit listrik. Sehingga jika kita mengerti sistem termodinamika tersebut, kita dapat menggunakan alat tersebut secara benar dan tidak menggunakan energi secara berlebihan. Dengan pengetahuan ini kita dapat menjaga kestabilan energi yang ada di alam(lingkungan).
Pengaruh suhu terhadap suatu pertumbuhan, misalnya pengaruh suhu pada pertumbuhan mikroorganisme, bakteri tertentu dapat hidup di suhu yang tinggi dan ada yang hidup disuhu rendah.
c. Seperti penjelasan pada soal nomor b
46. Muna Noor Alia
a. Termodinamika merupakan suatu energy yang tidak dapat diciptakan, energy tersebut tidak dapat diciptakan oleh manusia, energy tersebut dapat diperoleh dari asupan makanan yang kita makan, dalam proses kimia dalam tubuh maka energy tersebut terbentuk.
b. Yang belum diketahui : proses kimia terbentuknya energy di dalam tubuh, bentuk energy, kaitan termodinamika dalam biologi dalam teknik lingkungan, serta penerapannya.
c. Yang saya ingin ketahui adalah hukum termodinamika dalam biologi, enzim apa saja yang mempercepat reaksi kimia.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Seperti penjelsan pada komentar-komentar di atas.
c. Enzim dapat mempercepat reaksi kimia dalam sel dengan cara menurunkan hambatan energi. Hambatan energi = energi aktivasi = jumlah energi yang dibutuhkan untuk reaksi eksergonik. Beberapa enzim membutuhkan ko-faktor (materi bukan protein) dan ko-enzim (seperti vitamin, atau molekul organik lain) yang membantu kerja enzim.
47. Noor Alfisyah
a. Yang saya ketahui mengenai termodinamika dala system biologi adalah penerapan beberapa hukum termodinamika dalam system biologi.
b. Yang saya belum ketahui mengeai termodinamika dalam system biologi adalah masih banyak yang belum saya ketahui.
c. Yang saya ingin ketahui mengenai termodinamika dalam system biologi adlah semua yang belum saya ketahui mengeai termodinamika dalam system biologi.
Tanggapan :
a. a. . Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
b Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. sudah ada dijelaskan pada komentar-komentar di atas.
48. Maulida Sari
a. Yang Cuma saya ketahui bahwa dalam termodinamika terdapat beberapa hukum termodinamika. Ada hukum termodinamika ke 0, 1, 2, dan3. Termodinamika dalam system biologi menyangkut proses katabolismedan anabolisme dalam tubuh manusia juga terdapat pada proses respirasi dan fotosintesis.
b. Saya tidak tahu apa saja yangbelum saya ketahui tentang termodinamika dalam system biologi karena saya tidak mengetahui secara pasti apa saja system biologi yang berhubungan dengan termodinamika.
c. Yang ingin saya ketahui adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang termodinamika dalam system biologi, dimana saya tidak bisa menyebutkan secara rinci karena saya tidak mengetahui.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
49. Hidayatul H. Amelia
a. Yang saya ketahui adalah bahwa seluruh benda yang ada di dunia ini harus ada dalam ketidak seimbangan karena jika relah dalam keseimbangan maka benda tersebut akan hancur termasuk di dalam tibuh kita, yang diantaranya termodinamika tersebut berperan dalam proses metabolism, anabolisme dan katabolisme energi di dalam sel, tubuh manusia, dan makhluk hidup lainnya. Serta proses fotosintesis dan respirasi yang berhubungan denga energy.
b. Yang tidak diketahui, system hukum termodinamika di dalam proses biologi sel diantara respirasi dan fotosintesis, serta aplikasi di teknik lingkungan.
c. Ingin mengetahui lebih banyak lagi tentang proses termodinamika sel terhadap proses respirasi dan fotosintesis dan aplikasi di teknik lingkungan.
Tanggapan :
a. Dapat dijelaskan dengan cukup baik.
b. Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
c. Hukum Termodinamika I : Total energi suatu sistem termasuk lingkungan nya tetap (konstan). Pada sel reaksi berlangsung dalam ’mild condition’, perlu katalis biologi/enzim. Pada organisme non fotosintesis, energi diperoleh dari bahan makanan, sedangkan organisme dengan fotosintesis energi berasal dari sinar matahari.
Hukum Termodinamika II : Total entropi suatu sistem akan meningkat apabila proses terjadi secara spontan. Dalam sistem biologi, sangat diperlukan suhu yang konstan. Karena itu perpindahan energi terjadi melalui suatu senyawa-senyawa tertentu yang dapat menangkap energi, yaitu senyawa fosfat.
50. Rinanti Prita Belinda
a. Saya kurang mengetahui termodinamika dalam mikrobiologi, yang saya ketahui bahw benda yang ada di bumi harus dalam kesetimbangan, peranan termodinamika dalam makhluk hidup yang berperan dalam metabolism, anabolime, katabolisme sebagai energy di dalam sel tubuh dan mengenai rsepirasi dan fotosintesis dan proses transport pada ATP.
b. Banyak yang belum saya ketahui.
c. Yang segala berhubungan dengan termodinamika dalam mikrobiologi. Karena saya kurang mengerti.
Tanggapan :
a. Termodinamika dalam sistem biologi yaitu metabolisme sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yaitu anabolisme dan katabolisme. Anabolisme merupakan proses penyusunan dari senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompeks dan memerlukan energi contohnya fotosintesis .Sedangkan katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompeks menjadi senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi contohnya Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif, Siklus Kreb, dan Transfor Elektron.
b. Menurut saya sebaiknya anda rajin mencari referensi baik itu dari buku, internet atau berdiskusi bersama teman. Agar pengetahuan anda mengenai penerapan termodinamika dalam sistem biologi dapat lebih berkembang.
c. Dijelaskan pada komentar untuk soal a
51. Irma Dinahkandy
a. Secara umum termodinamika dalam system biologi yang telah saya ketahui diantaranya meliputi kerja enzim, fotosintesis, energy dan makanan, co enzim dan co factor, proses transfer energy didalam makhluk hidup, khususnya tentang ATP, enthalpy, metabolism dan katabolisme pada makhluk hidup, system energy pada makhluk hidup, proses transfer ATP, system energy pada sel. Termodinamika sendiri adalah ilmu yang mempelajari pergerakan panas atau termo, sehingga kalau secara biologi berarti perpindahan energy panas secara biologi.
b. Yang belum diketahui tentang termodinamika dala system biologi, sya belum terlalu mengerti mengenai entalhpi, kemudian yang belum saya ketahui adalah yang belum dipelajari selain no.1 diatas.
c. Yang ingin saya ketahui adalah apa sebenarnya pengertian entalpi secara simpel dan sederhana dan mengapa didalam termodinamika ada system biologi, karena saya masih kurang memahaminya.
Tanggapan :
a. Jawaban sudah cukup jelas.
b. Entalpi merupakan istilah termodinamika yang menyatakan jumlah energi internal dari suatu sistem termodinamika ditambah energi yang digunakn untuk melakukan kerja.
c. Dijelaskan pada komentar untuk soal b.
Kamis, 11 Juni 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar